PERINGATAN HARI KESAKTIAN PANCASILA, JAMALUDIN TEGASKAN KOMITMEN JAGA KERUKUNAN UMAT DI BANGKA TENGAH

Koba- Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bangka Tengah, H. Jamaludin, S.Ag., M.H. beserta seluruh jajarannya ikut serta dalam upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Upacara ini diselenggarakan di halaman Kantor Bupati Kabupaten Bangka Tengah yang menandai pentingnya nilai-nilai Pancasila bagi seluruh warga negara Indonesia, Rabu, (1/10/2025).

Upacara Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap tahun untuk mengenang jasa para pahlawan yang gugur dalam tragedi Gerakan 30 September (G30S) dan untuk meneguhkan kembali komitmen bangsa dalam menjaga ideologi Pancasila. Kehadiran Jamaludin beserta jajarannya merupakan wujud nyata komitmen Kementerian Agama dalam mendukung dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Jamaludin menekankan pentingnya momentum peringatan ini sebagai bagian dari refleksi diri.

"Hari Kesaktian Pancasila bukan sekadar upacara seremonial, tetapi momen refleksi bagi kita semua. Pancasila adalah rumah kita, fondasi yang menyatukan beragam suku, agama, dan budaya di Indonesia. Sebagai aparatur sipil negara di lingkungan Kemenag, kita memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga kerukunan umat beragama dan memastikan bahwa Pancasila tetap menjadi pedoman hidup berbangsa dan bernegara," ujarnya kepada tim Humas.

Upacara berlangsung dengan khidmat, dipimpin oleh pejabat daerah yang bertindak sebagai inspektur upacara. Jajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Tengah berdiri tegak di barisan, menunjukkan sikap hormat dan keseriusan dalam mengikuti setiap prosesi upacara.

Partisipasi aktif dari berbagai instansi pemerintah, termasuk Kementerian Agama, mencerminkan sinergi antarlembaga dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Kehadiran mereka di lokasi upacara menjadi bukti nyata bahwa semangat Pancasila di Bangka Tengah tetap hidup dan dijunjung tinggi oleh seluruh elemen masyarakat. Dengan perayaan ini, diharapkan nilai-nilai gotong royong, toleransi, dan persatuan semakin mengakar kuat di tengah-tengah masyarakat. (umm)