PJPH KEMENAG BANGKA TENGAH & KANWIL BABEL PERKUAT SINERGI, MONITORING HALAL CENTER IAIN SAS BABEL DORONG PERCEPATAN HALAL DAERAH

Monitoring PJPH Bangka Tengah dan Kanwil Babel ke Halal Center IAIN SAS Babel

Monitoring PJPH Bangka Tengah dan Kanwil Babel ke Halal Center IAIN SAS Babel

Koba- Pengawas Jaminan Produk Halal (PJPH) Kabupaten Bangka Tengah bersama dengan PJPH Kantor Wilayah (Kanwil) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) kembali menunjukkan komitmennya dalam mengakselerasi ekosistem halal di wilayah Babel. Langkah terbaru yang dilakukan adalah kunjungan monitoring ke Halal Center Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syeikh Abdurrahman Siddiq (SAS) Bangka Belitung pada Senin, (20/10/2025).

Kunjungan ini merupakan langkah awal yang strategis dalam menjalin sinergi erat antar lembaga halal di Bangka Belitung, yang diharapkan dapat menjadi kunci percepatan dalam mewujudkan Babel sebagai daerah yang ramah dan unggul dalam Produk Halal. Sebelumnya, pada bulan September tim PJPH juga telah melakukan monitoring ke Lembaga Pemeriksa Produk Halal (LPPOM) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bangka Belitung.

Tim PJPH Bangka Tengah dan PJPH Kanwil Babel disambut hangat oleh Dr. Subri Hasan, M.S.I., selaku Ketua Halal Center IAIN Syekh Abdurrahman Siddiq Bangka Belitung. Dalam pertemuan tersebut, dibahas mengenai peran Halal Center IAIN SAS Babel sebagai salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) yang memiliki potensi besar dalam mendukung edukasi, penelitian, dan pendampingan sertifikasi halal bagi Usaha Mikro dan Kecil (UMK). Halal Center IAIN SAS Babel diharapkan dapat menjadi mitra aktif Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dalam melakukan sosialisasi dan pendampingan, terutama melalui program unggulan seperti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Halal.

Arif Rizqillah, S.Si, selaku PJPH Kemenag Bangka Tengah, menegaskan pentingnya kolaborasi dan sinergi bersama ini.

"Kami melihat Halal Center IAIN Syekh Abdurrahman Siddiq Babel memiliki energi dan sumber daya yang luar biasa, baik dari sisi akademik maupun jaringan mahasiswa yang bisa diterjunkan ke masyarakat", ujarnya.

"Kami percaya, dengan sinergi antara BPJPH, LPPOM MUI, dan Halal Center PTKI, target pemerintah pusat untuk wajib halal tahun 2025 akan lebih mudah tercapai. Ke depan, kami berharap Halal Center IAIN SAS dapat menjadi garda terdepan dalam proses self-declare bagi pelaku UMK, sehingga akses sertifikasi halal di Babel menjadi lebih cepat, mudah, dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat", tandasnya.

Monitoring dan sinergi ini akan terus berlanjut untuk memastikan semua produk yang beredar di Bangka Belitung telah memenuhi standar jaminan produk halal, demi memberikan kenyamanan dan perlindungan bagi konsumen muslim serta meningkatkan daya saing produk lokal di pasar nasional maupun global. (umm)

Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
LINK TERKAIT